Subscribe:

Labels

Senin, 19 November 2012

Apa Itu Cinta ?


Seorang gadis desa yang masih polos menjadi korban perkosaan akhirnya hamil dan melahirkan bayi perempuan yang mungil karena tidak tahan menanggung derita akhirnya dia membuang bayi tersebut dengan cara memasukannya kedalam sebuah baskom kemudian dinaikkan diatas rakit dan dihanyutkan ke sungai kejadian tersebut dilihat oleh seorang wanita muda yang segera melompat keatas rakit dan menyelamatkan nyawa bayi itu.setelah kejadian itu sang gadis meninggalkan desa menuju ke kota dan setelah beberapa tahun kemudian dia telah menjadi seorang penyanyi dengan penghasilan yang cukup sedangkan wanita muda yang telah menolong bayinya memelihara bayi tersebut dengan penuh kasih sayang walupun dia sendiri belum menikah dan rela mengorbankan masa mudanya namun karena tidak tahan mendengar gunjingan penduduk desa beberapa tahun kemudian dia pun merantau ke kota.Sesampainya dikota wanita yang menolong bayi tersebut menikah dengan seorang lelaki dan tinggal bersama di sebuah pemukiman penduduk yang padat dengan kehidupan yang sulit. Pada awalnya lelaki tersebut menyangka anak perempuan yang dibawa oleh isterinya adalah anak kandungnya. Lelaki itu sendiri sangat menginginkan seorang anak laki-laki demi menuruti keinginan almarhumah ibunya karena dianggap sebagai peyambung keturunan karena dia adalah seorang anak tunggal dan tidak terlalu senang dengan kehadiran anak perempuan bawaan isterinya.Suatu hari kedua perempuan itu bertemu karena ternyata mereka merantau ke kota yang sama walaupun kondisi kehidupan mereka sangat jauh berbeda. Sang gadis kemudian berkunjung kerumah wanita tersebut sambil menengok anaknya yang sudah berumur enam tahun dan berniat untuk mengambilnya kembali untuk menebus rasa bersalahnya namun ditolak.Tidak lama kemudian si wanita pun hamil dan disambut dengan suka cita oleh suaminya tetapi kebahagiaan itu tidak berlangsung lama karena dia mengalami keguguran yang membuat suaminya sangat kecewa dan menyalahkan isterinya bersama anaknya sehingga wanita itupun berniat mengembalikan anak tersebut ke ibu kandungnya.Suatu sore merekapun berkunjung kerumah ibu kandung anak tersebut sambil menyampaikan niatnya untuk menyerahkan kembali anak itu tetapi ternyata dia akan segera melaksanakan pernikahan dengan seorang duda sekaligus manajernya sehingga perlu menyampaikan hal tersebut kepada calon suaminya dan menyuruh mereka pulang dulu.Dilain pihak lelaki itu menemukan sebuah surat keterangan dari rumah sakit yang menerangkan bahwa isterinya mempunyai tumor kandungan sehingga tidak bisa hamil lagi dan sejak saat itu sikapnya berubah menjadi sangat sayang kepada isterinya bahkan berjanji untuk menganggap anak perempuan itu sebagai anak kandungnya sendiri sedangkan ibu kandung anak itu setelah menyampaikan hal tersebut dengan calon suaminya ternyata dia sangat mendukung bahkan mereka bersedia membayar demi mendapatkan anak itu.Akhirnya terjadi perseteruan kedua keluarga yang berujung ke pengadilan dan setelah mendengarkan keterangan dari kedua belah pihak yang masing-masing didampingi oleh pengacara maka pada sidang terakhir sekaligus pembacaan putusan kedua keluarga berkumpul untuk mendengarkan vonis hakim mengenai siapa yang berhak mengasuh anak tersebut.Sebelum vonis dibacakan ibu kandung perempuan kecil itu sudah merasa dia akan kalah dan kehilangan anaknya untuk selama-lamanya namun sebelum putusan selesai dibacakan wanita yang menyelamatkan bayi tersebut menyela dan berkata “ ibu hakim saya rela untuk menyerahkan kembali anak ini kepada ibu kandungnya dan saya tidak akan meminta ganti rugi walaupun saya telah mengorbankan masa muda demi untuk merawat anak ini karena anak ini telah mengajarkan kepada saya apa arti CINTA”.Demikian sekelumit cerita dari sebuah film yang ditayangkan oleh saluran televisi china dengan cerita yang sederhana namun penuh makna dan ceritanya tidak bertele-tele ala sinetron kita namun kalimat terakhir yang sekaligus menutup film tersebut yang membuat saya sangat berkesan.

1 komentar: